LAMONGAN, Amuntaipost -- Aksi tidak terpuji kembali terulang, Wasit Yandri lari tunggang langgang usai memimpin laga Indonesia Super League, Persela Lamongan menjamu Persidafon Dafonsoro di Stadion Surajaya Lamongan, Jumat (8/6/2012) sore. Yandri dipukul dan ditendang pemain-pemain Persidafon.
Yandri menjadi sasaran amukan pemain-pemain Persidafon karena langsung meniup peluit panjang tanda akhir pertandingan, setelah striker Persela Aris Alfiansyah mencetak gol menit ke-94.
Karena wasit langsung mengakhiri laga pasca terciptanya gol, Patrick Wanggai dkk tidak terima. Pemain-pemain Persidafon langsung mengejar Yandri, ada pemain yang sempat memukul dan menendangnya.
Merasa terancam, Yandri dan dua asisten wasit Dinan Lazuardi dan M Yamin berusaha lari meninggalkan lapangan. Pemain Persidafon terus mengejarnya, dengan sigap puluhan polisi langsung masuk ke lapangan dan mengamankan Yandri untuk dibawa masuk ke ruang wasit.
Aksi dari pemain-pemain Persidafon, sempat menyulut emosi penonton yang ada di sisi barat stadion. Mereka melempari tim Persidafon dengan botol air mineral. Tapi kejadian ini tak berlangsung lama, karena mampu diredam puluhan polisi.
Persela akhirnya memenangi pertandingan dengan skor 2-1. Dua gol Persela dihasilkan melalui Gustavo Lopes menit ke-44 dan Aris Alfiansyah menit 94. Sedang gol Persidafon tercipta lewat penalti Marcelo Chireli menit ke-61.
Editor : Antony Rahman