_________________________________________________________________________________________________________________________
SELAMAT DATANG di AMUNTAIPOST (Portal Blog Banua Amuntai)

Anda Pengunjung Ke

Tampilkan postingan dengan label olahraga. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label olahraga. Tampilkan semua postingan

Minggu, 09 September 2012

PON XVIII : PSSI Versi FIFA Diusir dari PON Riau

JAKARTA, Amuntaipost.com -- Deputi Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Bidang Kompetisi dan Koordinator pertandingan sepak bola Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XVIII, Pekanbaru, Riau, Saleh Ismaill Mukadar menuding jika panitia pelaksana (Panpel) PON sudah berkonspirasi dengan KONI Pusat dan Baori untuk merusak nama baik PSSI versi FIFA.

"Kami diusir dari lapangan. Semua perangkat pertandingan PSSI, pun ikut diusir. Tapi nyatanya, mereka sudah berkumpul di tengah arena pertandingan dan ikut mengurusi semua hal-hal teknis yang bukan wewenangnya," ungkap Saleh Ismail Mukadar.

Saleh mengatakan, semua kisruh yang terjadi di PON ke-XVIII bermula dari campur tangan KONI Pusat dan Baori melalui Panitia Besar (PB) PON.

"Tim sepak bola Kalimantan Selatan, Jawa Barat, dan Jambi yang sudah terdaftar di PB PON, sesuai mekanisme dan aturan yang berlaku. Namun, bisa dianulir karena campur tangan KONI Pusat dan Baori. Semuanya menjadi kacau, karena mereka banyak melakukan pelanggaran," tuturnya.

Dikatakan Saleh, putusan PSSI menarik semua wasit dan perangkat pertandingan dari PON ke-XVIII disebabkan karena adanya tindakan pengusiran dan intimidasi yang terlihat sistematis di arena pertandingan sepak bola. Jadi, PSSI harus mengambil tindakan darurat, sebagai akibat dari perbuatan anarkis di lapangan.

Lebih jauh dikatakannya, pada saat manager meeting, 4 September di kantor PB PON, semua berjalan lancar sesuai urutan dan tata cara pertandingan. Dalam manager meeting tersebut, diputuskan semua berjalan sesuai jadwal. Namun, pada pertemuan teknik sehari kemudian, persoalan mulai muncul karena KONI dan Baori sudah melakukan intervensi ke PB PON. Pertemuan teknik tidak berjalan sebagaimana mestinya dan tidak ada putusan yang disahkan oleh PSSI.

Selanjutnya, akibat intervensi KONI Pusat dan Baori ke PB PON, tim Kalimantan Selatan, Jawa Barat, maupun Jambi yang semestinya bertanding, secara sepihak dianulir oleh PB PON berdasarkan putusan Baori yang tidak diakui PSSI.

Kisruh kemudian berkembang di lapangan pada 6 September 2012 saat pertandingan kedua grup C akan berlangsung pukul 19.00 WIB, di Bangkinang antara Jawa Tengah lawan Kalimantan Selatan. Massa dan Panpel setempat, secara tiba-tiba memprovokasi perangkat pertandingan PSSI.

"Jadi, PSSI menarik semua wasit dan perangkat pertandingan. Itu, cermin tindakan anarkis Panpel. Meski begitu, kami mendukung sepenuhnya kesuksesan PON ke-XVIII. Tetapi, ada aturan yang harus dihormati semua pihak. Itu juga yang berlaku di Olimpiade, Asian Games, ataupun SEA Games." papar Direktur media PSSI, Tommy Rusihan Arief.(Banjarmasinpost)


Editor : Antony Rahman

Minggu, 24 Juni 2012

Kido - Hendra Melaju Ke Final Singapura Terbuka

JAKARTA, Amuntaipost.com -- Ganda putra Markis Kido - Hendra Setiawan melaju ke final Singapura Terbuka Super Series setelah mengalahkan pasangan Kenichi Hayakawa - Hiroyuki Endo di semifinal, Sabtu (23/06).

Pasangan juara Olimpiade Beijing 2008 itu membutuhkan waktu 50 menit untuk bangkit dari ketertinggalan pada game pertama dan meraih kemenangan 16-21, 21-11, 21-15 di Singapore Indoor Stadium, Singapura.

Pada final turnamen berhadiah 200 ribu dolar AS tersebut, Kido-Hendra akan menghadapi unggulan kedua asal Korea Koo Sung Hyun-Yoo Yeon Seong yang menyisihkan unggulan ketiga Bona Septano-Mohammad Ahsan 19-21, 21-19, 21-14.

"Besok fight saja. Sudah sampai ke final, habis-habisan," ujar Kido mengenai pertandingan final, Minggu (24/06).

Ia mengakui lawan yang akan dihadapi adalah pasangan tangguh.

Sementara Bona mengaku banyak melakukan kesalahan sendiri menjadi penyebab kekalahan mereka terutama pada game terakhir.

"Sebenarnya tadi sedikit lagi hampir menang. Tetapi game ketiga banyak mati sendiri, banyak melakukan kesalahan," katanya.

Sementara itu, ganda putri unggulan delapan Greysia Polii-Meiliana Jauhari gagal ke final setelah langkah mereka dihetikan unggulan keenam Chien Yu ChiN-Cheng Wen Hsing 13-21, 21- 19,-16-21.
 
 
Editor : Antony Rahman    ||    Sumber : Banjarmasinpost

Senin, 11 Juni 2012

Sirkuit Bukit Sabat Cocok Jadi Pusat Grass Track

PELAIHARI, Amuntaipost.com -- Sirkuit Bukit Sabat, Matah, Pelaihari dinilai cukup potensial dikembangkan menjadi sirkuit yang representatif. Pasalnya lokasinya strategis serta menarik.

Strategis karena masih berada di wilayah Kota Pelaihari, hanya sekitar lima kilometer dari pusat kota. Letaknya juga jauh dri permukiman penduduk, namun mudah diakses karena berada di jalur vital yakni di kawasan jalan raya menuju Pantai Takisung. Jarak dari jalan raya ini hanya sekitar 500 meter.

Keindahan panorama alam di sekitar sirkuit Bukit Sabat, Matah, juga menjadi kelebihan tersendiri. "Sirkuit ini dikelilingi pegunungan. Alamnya indah, sangat cocok untuk menjadi pusat laga grass track di Kalsel," ucap Ketua Ikatan Motor Indonesia (IMI) Kalsel H Sutarto.

Sutarto juga menyatakan dukungannya atas program-program kegiatan yang akan dilaksanakan Motor Trail Community (MTC) Tala. Klub motor trail yang diketuai H Budi (mantan crosser nasional) ini berencana menggelar event grass track yang lebih besar lagi.

Event yang baru saja mereka gelar, Minggu (10/6) pun telah mendapat apresiasi IMI Kalsel dan sejumlah kalangan. Pasalnya event itu dinilai sukses, diikuti banyak peserta (151 crosser). Tak cuma dari Kalsel, tapi juga Kalteng, Kalbar, dan dari pulau Jawa.



EDITOR : ANTONY RAHMAN  ||  SUMBER : BANJARMASIN POST

Minggu, 10 Juni 2012

Non Unggulan, Sony Juara Turnamen Thailand Terbuka

BANGKOK, Amuntaipost.com -- Sony Dwi Kuncoro membuktikan telah pulih dari cedera dengan menjuarai turnamen bulu tangkis Thailand Terbuka Grand Prix Gold, Minggu (10/6/2012).

Sony yang tidak diunggulkan mampu mengalahkan pemain Cina, Chen Yuekun di final dalam dua game 21-17 21-14. Sony menang dalam 43 menit.

Sebelumnya di babak semifinal, Sony membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan pertama asal China, Lin Dan juga dalam dua game 21-17 21-16.

Kemenangan Sony atas Lin Dan dipandang sinis karena banyak yang menganggap pemain utama Cina tersebut sengaja mengalah untuk memberi kemenangan pemain muda Chen Yuekun di final menghadapi Sony.

Namun di final, Sony membuktikan diri dengan mampu menekan Yuekun. Ia unggul di game pertama hingga kedudukan 17-17 dan langsung merebut 21-17. Di game kedua, Sony juga terus unggul hingga merebut game tersebut dengan lebih telak 21-14.

Di Thailand Terbuka GPG ini, Cina telah merebut gelar juara ganda campuran, sementara India menjuarai tunggal puteri. 


EDITOR : ANTONY RAHMAN  ||  SUMBER : BANJARMASIN POST

Minggu, 15 Januari 2012

NBL : Pelita Jaya Esia Susah Payah Kalahkan Stadium Jakarta

SOLO, Amuntaipost.com -- Serangan yang tetap mengalir dari Andi Batam dan kawan-kawan tidak berhasil dibendung secara konsisten oleh Stadium Jakarta. Meski tidak mudah, Pelita Jaya berhasil menang atas Stadium 68-62.

Pelita Jaya Esia yang menurunkan pemain-pemain andalannya di kuarter pertama mendapat kejutan dari pertahanan Stadium yang solid. Melakukan enam kali turn over dan field goals hanya 16 persen, Pelita Jaya langsung tertinggal 10-20 di kuarter pertama.

Persentase field goals Stadium yang mencapai 53 persen pada kuarter pertama, meskipun tidak begitu drastis, mengalami penurunan di kuarter kedua. Randolph Ariestedes yang mencetak sembilan poin pada kuarter pertama, tidak berhasil memasukan satu poinpun dari dua kali field goals yang ia lesakan di kuarter kedua. Sebaliknya, Pelita Jaya justru semakin produktif dengan tambahan 22 angka yang langsung melampaui raihan Stadium di akhir kuarter kedua, 32-28.

Laga ketat berlangsung di kuarter ketiga. Melepaskan 19 kali tembakan Pelita Jaya berhasil memasukan enam di antaranya. Sementara Stadium yang menembak 20 kali hanya mampu memasukan lima saja. Pelita Jaya berhasil memperlebar poin menjadi 49-41 di akhir kuarter ketiga.

Dua pemain Pelita Jaya yang harus keluar di kuarter terakhir, Andi Batam dan Vavories Palopo sempat membuat serangan dan pertahanan Pelita Jaya melemah. Stadium unggul 21-19 di kuarter terakhir, namun belum cukup melampaui Pelita Jaya pada raihan keseluruhan.

Andi Batam menjadi pencetak angka terbanyak bagi Pelita Jaya dengan 16 poin, disusul oleh Dimas Aryo dewanto dengan 13 poin. Pada kubu Stadium, Randolph meraih 18 poin sementara Merio 13.
(raw)

Kamis, 12 Januari 2012

Satria Muda Kalahkan Angsapura di Seri II National Basketball League

SOLO, Amuntaipost.com -- Tim Satria Muda Britama Jakarta tidak  terbendung pada "National Basketball League" Indonesia 2011-2012 Seri II di GOR Sritex Arena Solo, Kamis petang, setelah mengalahkan Satya Wacana Angsapura Salatiga dengan skor 75-60.
   
Satria Muda yang dimotori oleh Faisal Achmad bermain di Seri II Solo, belum pernah terkalahkan, meski pada kuarter pertama melawan Angsapura menurunkan pemain mudanya. Namun, Faisal dan kawan kawan mampu mengungguli tim asal Jateng Angsapura itu, dengan skor 18-14.
   
Satya wacana Angsapura pada kuarter kedua merubah strategi untuk tampil lebih agresif. Jerry Lolowang dan kawan kawan bermain penuh semangat untuk bisa mengaahkan tim papan atas tersebut.
   
Satria Muda serangnya sering dihadang Angsapura, sehingga terjadi kejar mengejar perolehan angka. Tetapi, Angsapura akhirnya mampu mengambil kuarter dua dengan skor 36-35.
  
Memasuki kuarter tiga, Satria Muda tidak mau gegabah, pelatih Octaviarro Tamtelahitu kembali menurunkan pemain inti, seperti Situmorang, Bonaza Siregar, Chriatian Sitepu, Faisal, dan Michel.
   
Satria Muda pada kuarter ketiga ini, berhasil kembali jaya dan meninggalkan dalam perolehan poin dengan skor 57-48. Satria Muda yang menguasai pertandingan pada kuarter penentuan atau keempat berhasil memenangkan atas Angsapura dengan skor 75-60.

Pemain Satria Muda Bonanza Siregar menjadi top skor dalam pertandingan tersebut dengan mengumpulkan sebanyak 20 angka.
   
Pelatih Satya wacana Angsapura Salatiga Danny Kosasih mengatakan, anak-anak sudah bermain bagus dan ada meningkatan dibanding pertandingan sebelumnya.   Timnya memang masih jauh dibanding Satria Muda. Namun, anak-anak berupaya supaya tidak kalah angka terlalu banyak. Mereka banyak belajar, dan berfikir main dengan tim besar harus kreatif.  "Kami memang belum pernah menang, tetapi kesempatan peluang bisa menang hanya melawan Comfort Mobile BSC Jakarta, Minggu (15/1)," katanya.

Pelatih Satria Muda Britama Jakarta Octaviarro Tamtelahitu, mengatakan, tim melawan Angsapura pada kuarter satu dan dua menurunkan banyak pemain mudanya.    "Mereka agar bisa belajar dan berpengalaman untuk regerasi pemain seniornya," katanya.

Menurut dia, Angsapura memang tim bawah, tetapi mereka sudah ada peningkatan. Pihaknya sudah mengetahui karakter pemain mereka.  Satria Muda yang menang melawan Angsapura tersebut mampu melejik menempati rangking pertama dengan 18 poin dari sembilan kali main belum pernah terkalahkan.[kompas]

MOS : Taufik Tunggu Lee Chong Wei di Perempat Final

KUALA LUMPUR, Amuntaipost.com - Tunggal putra veteran Indonesia, Taufik Hidayat, melewati rintangan pada babak kedua Malaysia Terbuka Superseries yang berlangsung di Putra Stadium, Kuala Lumpur, Kamis (12/1/12). Melawan rivalnya dari Vietnam, Nguyen Tien Minh, Taufik yang tidak diunggulkan dalam turnamen berhadiah 400.000 dollar AS tersebut menang dua gim langsung 21-11, 21-14 untuk lolos ke perempat final.

Dalam duel selama 41 menit tersebut, Taufik bermain sangat impresif. Dia terus mendominasi jalannya pertandingan, sehingga tak memberikan peluang bagi Nguyen, unggulan kedelapan, untuk menemukan bentuk permainan terbaiknya. Alhasil, Taufik menambah rekor kemenangannya atas Nguyen menjadi 4-1.

Namun di babak delapan besar nanti, Taufik bakal menghadapi tembok yang sangat kokoh karena dia kemungkinan besar bertemu unggulan utama yang juga juara bertahan, Lee Chong Wei. Pemain andalan tuan rumah itu hampir pasti bisa melewati rintangan pemain Jepang, Kazushi Yamada.

Secara head-to-head, Chong Wei unggul 11-6 atas Taufik. Kemenangan terakhir Taufik atas Chong Wei terjadi di Kejuaraan Dunia 2010, sebelum Chong Wei membalasnya dalam dua pertemuan terakhir di Hongkong Terbuka Superseries 2010 dan Malaysia Terbuka Superseries 2011.
 
Sumber :
tournamentsoftware

Berita Populer