BANDUNG, Amuntaipost.com — Pembangunan Stadion Utama Sepak Bola Gedebage yang menyedot biaya Rp 495 miliar sudah berlangsung dan diperkirakan rampung pada akhir tahun ini. Satu pertanyaan tersisa, apa nama yang pantas disematkan untuknya?
Pertanyaan tersebut menggelayut di ruang pertemuan di dekat lokasi SUS Gedebage yang dihadiri Wali Kota Bandung Dada Rosada, Kamis (5/1/2012). Turut hadir dalam acara itu, pejabat dinas, ormas, hingga tokoh Sunda.
Awalnya, muncul harapan agar nama yang muncul masih membawa identitas Kota Bandung, mengingat porsi pembiayaan paling besar berasal dari Pemerintah Kota Bandung sebesar Rp 300 miliar.
Satu usulan pun muncul dari Ketua KONI Kota Bandung, Aan Johana. "Kalau bisa, barangkali lebih tepat bila dinamakan Stadion Utama Sepak Bola Dada Rosada," ujarnya disambut celetukan bernada setuju.
Tokoh Sunda, Tjetje Hidayat Padmadinata, yang kemudian angkat bicara mengusulkan agar ada sayembara yang bisa diikuti semuanya untuk mencari nama yang paling pas untuk stadion ini. Dia mengatakan, semua orang pasti akan memberikan nama terbaik.
Sayangnya, persoalan nama belum rampung dalam pertemuan tersebut.