CILEGON, Amuntaipost.com - Pemerintah memastikan tidak akan menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) subsidi. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) memilih membatasi konsumsi dan mengkonversi BBM subsidi ke gas untuk mengurangi anggaran subsidi.
SBY mengatakan pembatasan konsumsi dan konversi gas merupakan opsi terbaik. Dia berdalih tingkat kesejahteraan masyarakat masih perlu dinaikkan. Selain itu, dia mengatakan, opsi pembatasan BBM subsidi ini berdasarkan perkembangan situasi global. "
Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono menegaskan tidak ada opsi kenaikan harga BBM untuk mengurangi anggaran subsidi BBM. Opsi yang dipilih pemerintah adalah pembatatasan konsumsi dan konversi BBM ke gas. "Opsi terbaik saat ini adalah dengan mengendalikan volume," ujar SBY melalui video conference dalam acara peresmian sejumlah proyek sektor energi, Rabu (28/12/2011).
SBY juga menilai konversi gas lebih baik dari sisi lingkungan. Selain itu, dia mengatakan konversi gas akan membuat pemerintah bisa berhemat anggaran subsidi. (Petrus Dabu/Kontan)
SBY mengatakan pembatasan konsumsi dan konversi gas merupakan opsi terbaik. Dia berdalih tingkat kesejahteraan masyarakat masih perlu dinaikkan. Selain itu, dia mengatakan, opsi pembatasan BBM subsidi ini berdasarkan perkembangan situasi global. "
Presiden Soesilo Bambang Yudhoyono menegaskan tidak ada opsi kenaikan harga BBM untuk mengurangi anggaran subsidi BBM. Opsi yang dipilih pemerintah adalah pembatatasan konsumsi dan konversi BBM ke gas. "Opsi terbaik saat ini adalah dengan mengendalikan volume," ujar SBY melalui video conference dalam acara peresmian sejumlah proyek sektor energi, Rabu (28/12/2011).
SBY juga menilai konversi gas lebih baik dari sisi lingkungan. Selain itu, dia mengatakan konversi gas akan membuat pemerintah bisa berhemat anggaran subsidi. (Petrus Dabu/Kontan)